CAPCHAI

Pages

  • About Me
  • FRIEND'S
  • Contact
By the way, any way , busway... Jaman sekarang orang makin nekat aja yah. Masak sih, semalam pukul 01.00 dini hari emak gue ditelpon seseorang yang mengaku salah satu dari anak emak gue ditangkap oleh polisi. Dan langsung lah emak gue kepikiran bahwa anak yang ditangkap polisi itu adalah gue. -_____-" 

*Nasib anak yang baik hati, tidak sombong dan rajin menabung, selalu jadi pikiran emak*

Modusnya sih gue nggak tahu tuh orang akhirnya mau ngapain. Keburu gue nyahut waktu nama gue disebut2 dan emak gue tutup telponnya. Uhuk.... 

Jadi begini kronologis kejadiannya :


Pukul 01.00 dini hari


Tengah malam yang sunyi senyap dan semua penghuni rumah lagi tertidur lelap... 
Tiba-Tiba Telpon rumah berdering dan emak gue yang mengangkatnya. Sebenarnya, gue ngeh sih dengar bunyi telpon tersebut, tapi berhubung udah tengah malam... Malas dah, ngangkat2 telpon. Biarin aja penghuni rumah yang lain mengangkatnya. Uhuk...

Dengar samar2 dari kamar mendengar percakapan emak gue ditelpon. Kira2 dialognya seperti ini: 


Emak Gue : "Hallo..." #nadadatar
Si Penelepon : "@#%^%&&&**&^%$$$#"
Emak Gue : "Iya, saya dengan ibu Titi Dj" | "Nama anak saya Nicholas Saputra"
#nadapanik
*Nama anak sama emak disamarkan demi privasi*
Si Penelpon :"%^&&&*&%^^%$$$^%^&**"
Emak Gue : "Nicholas Saputra di Kantor Polisi"
*mendengar nama gue disebut2, nyahutlah gue setengah sadar*
Gue : "Apa...." #suaramenyahut
Emak Gue : "Maap, yah pak ! Terima Kasih."
Jleb... 
*bunyi telpon rumah di tutup*
#kemudianhening

Penjelasan dari saksi {emak gue}:

Waktu emak gue ngangkat telpon dan bilang hallo... Terdengarlah suara anak laki - laki yang bilang "Emak.... Tolong. Gue lagi di kantor polisi" langsung disambarlah dengan suara pak polisi gadugan yang bilang kalo salah satu dari anak emak gue masuk kantor polisi. Emak gue langsung berpikir itu GUE SODARA !!! SODARA !!! #cakar2pohon. Hiks... :-(

Emak gue baru ngeh setelah mendengar suara gue yang lagi sahut didalam kamar. Langsung dah buru - buru dimatikan telponnya.

Penjelasan dari korban {gue}:


Itu mah, hanya modus penipuan aja. Paling, ujung-ujungnya minta ditransferkan sejumlah uang ke rekening si penipu. Tapi aneh yah, jaman sekarang penipunya pada nekat - nekat semua. Uhuk....

NB: Cerita ini sudah diedit dari cerita aslinya, semoga chai readers bisa mengambil hikmahnya.




Share
Tweet
Pin
Share
2 comments
Namanya bukan Budi tapi Acok... Umurnya masih 6 tahun, badannya kurus, kecil dan kulitnya hitam. Kalo nyengir lucu sekali seperti kuda ompong. Hehehehee............ Sangat wajar untuk anak seumuran seperti dia, gigi-gigi serinya pada ompong karena ada pergantian dari gigi susu ke gigi permanent.


Profesi Acok adalah pengamen, dia baru bisa 3 lagu untuk dinyanyikan. Yaitu "Aku bukan bang toyib - Wali", "Andai aku jadi gayus - Bona", "Punk rock jalanan - Lagu anak pengamen". Acok mengamen tidak sendiri, banyak teman2 sebaya-nya yang ikut juga mengamen. Mereka segerombolan datang dan pulang bersama. Tapi waktu mengamen mereka dipecah dan dibagi perkelompok.


Gue nggak tahu apakah mereka dikoordinir oleh seseorang atau tidak. Soalnya, gue pernah tanya ke Acok "Disuruh siapa mengamen ?!" lalu dia menjawab "Kemauan sendiri..." Ya, sudahlah. Hidup ini adalah pilihan dan Acok memilih hidupnya untuk mengamen.


Kelompok Acok terdiri dari 3 orang waktu itu, yaitu Alex (13 Tahun), Adeknya Acok (5 Tahun) *gue lupa nama aslinya siapa* dan Acok (6 Tahun). Si Alex-lah yang paling besar diantara mereka, dia selalu membawa ukalele untuk mengamen. Sebenarnya si Alex tidak bisa untuk memainkan alat musik ukalele. Dia terlalu pede mengamen dengan ukalele, maksudnya adalah nada lagunya entah kemana dan musiknya entah dimana. Yang penting asal bunyi jreng...


Huft... #helanapas.

Hati ini terasa miris melihat Acok, Adeknya dan Alex bernyanyi buat menghibur kami yang lagi makan. Hidup yang mereka jalani cukup keras... Gue sempat berbincang sedikit dan memberi makan kepada mereka bertiga. Kebetulan gue dan beberapa teman alumni SMK lagi mengadakan reuni dan buka puasa bersama. Banyak makanan tersisa karena banyak teman - teman gue yang tidak datang ke acara tersebut.


Dengan lahapnya mereka makan... Ah, kalo mengingat mereka. Gue teringat keponakan - keponakan gue yang seumuran dengan mereka. Dan alhmadulilah kehidupan ponakan gue lebih baik daripada mereka bertiga yang harus bekerja demi kelangsungan hidup.


Orang tua mereka lengkap dan lagi berada dirumah masing-masing, gue tanya ke Acok "Orang tuanya kerja dimana ?!" | "Bapak kuli bangunan, kalo ibu tukang nyuci". Tapi gue heran sama orang tuanya Acok, kenapa membiarkan anak-anak mereka mengamen dijalan pada malam hari tanpa bimbingan mereka. Apakah karena masalah kesulitan ekonomi sedemikian rupa sehingga mereka tega mengobarkan anak-anak mereka. *sungguh tragis*


Kalo gue jadi orang tua Acok, gue tidak akan membiarkan anak - anak gue yang masih kecil untuk membantu perekonomian keluarga. Biarlah gue sebagai ayah mereka yang membanting tulang dan bekerja keras mencari dana untuk menafkahi dan menyekolahkan mereka. Tugas mereka hanya belajar, tidak lebih dari itu. 


Hidup itu tidak seindah seperti yang kita bayangkan teman, harus dengan sabar, usaha dan kerja keras menjalaninya...


Inilah sebuah realita hidup tentang si Acok aka Si Budi Kecil...


Anak sekecil itu berkelahi dengan waktu
Demi satu impian yang kerap ganggu tidurmu
Anak sekecil itu tak sempat nikmati waktu
Dipaksa pecahkan karang, lemah jarimu terkepal
(Sore Tugu Pancoran - Iwan Fals)
Share
Tweet
Pin
Share
2 comments
Film sekuel yang kedua ini, masih sama formula-nya dengan yang pertama. Terjadi kekacuan satu malam full pada saat mereka melakukan bachelor party. Masih tetap dunkz sebagai dalang kegaduhan ini si Alan (Zack Galifianakis) yang mengasih obat bius pada makanan mereka.

Tempat TKP yang mereka lakukan dikota Bangkok - Thailand… Otomatis dunkz, lady boy made in Thailand yang tersohor  dapat kebagian tampil di Film ini. -________________-“

Kalo yang film pertama gue nontonnya sampai ngakak dan terguling–guling ke tanah, tapi film yang kedua ini cukup hanya cengar – cengir dan mimisan. #apeu

Stu (Ed Helms) yang akan nikah di Thailand dan mengundang genkz-genkz nya untuk merasakan kebahagiaannya pada saat pesta pernikahan nanti. Genkz – Genkz-nya dengan formasi yang masih sama (Phil [bradley cooper], Alan [zack galifianakis], Doug [justin bartha] ).

Setelah mereka meminum bir dan petualangan semalam suntuk pun siap dimulai. Di film ini ada penambahan anggota yaitu Teddy (Mason Lee). Teddy adalah calon adik ipar Stu yang sangat disayangi oleh calon mertuanya Stu.

Dan apa yang akan terjadi di kehidupan Stu kalau si Teddy menghilang di Bangkok... #kemudianhening.

Seperti apa kekacaun yang mereka buat  di Bangkok ??? Nonton aksi mereka di Bioskop. :-)
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Kalo ngomongin kuliner, tidak ada matinya yah... Ya, iyalah kalo kita mati nggak perlu kale makan. Huft..... #lemparponi. Tapi, gue inget banget. Ada salah satu pilem hantu Indonesia yang adegan hantunya minta makan. "Bang, minta satenya 100 tusuk" #punggungbolong. "Cut... !!! Ekspresinya mana." #apeu #random -_______________________________-"

Heheheheee......... cuma intermezzo doang kok yang diatas. #gaknyambung #tepokjidat

Yang akan gue bahas kuliner kali ini adalah Nasi Liwet Masakan Khas Ibu Fatmawati. Alamat lengkapnya sih gue kurang hafal. Tapi kalo mau lokasinya, disekitar depan Taopekong windsor baloi. Harganya relative murah dan rasanya Maknyosss....

Harga Rp.12.000/porsi
Ada dua pilihan untuk lauknya, suwiran ayam (daging ayam yang dipotong kecil-kecil) sama ikan bilis teri. Kemarin yang gue beli isinya suwiran ayam. *Foto yang diatas, isinya suwiran ayam*

Rasa nasinya gurih dan yummy... 

NB: Lebih sedapnya lagi kalo lauknya ikan bilis teri.
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Alhamdulilah yah, kalo jalan - jalan keluar negeri disponsori. Perjalanan yang sesuatu banget !!! *syndrome syahrudin syahrini* Heheheehe....  Ada buku bagus nih friend, "LOST IN JAPAN" inti dari buku ini sih jalan - jalan asyik and menyenangkan ke Jepang dengan LOW BUDGET. *Gue banget tuh... * Cover bukunya sih kece banget sehingga gue terhipnotis untuk membelinya. Kalo kata pepatah mah "Cinta Pada Pandangan Pertama" #lebaydotcom
Hihihihiii........ Beneran lho, design cover bukunya creative banget. Dan cerita perjalanan Cayi, Gelbo dan Qqn asyik juga untuk kita simak. *ringan dan menghibur*

Setelah membaca buku ini, jadi pengen euy jalan - jalan ke jepang. Uhuk... Dengar kata jepang aja gue langsung mengelus - elus dada. Yup, otak gue langsung berpikir "Biaya hidup disana muahal chuy..."

Tapi tentang aja, Cayi dan Gelbo akan memberikan tips & trick didalam buku ini bagaimana kita mensiasati Budget yang LOW namun tetap asyik mengunjungi tempat - tempat yang oke punya. Hehehehheee........... Buku ini juga melampirkan foto - foto saat mereka mengunjungi tempat - tempat objek wisata disana. Dan gue hanya melongo dan melamun melihat foto-foto mereka. Biasa, otak gue akan gue paksakan untuk memvisualisasikan diri gue juga berada disana. #KhayalanTingkatTinggi

Penasaran dengan buku ini... Buruan ke toko buku, harganya cuma Rp.68.000. Buku ini enak banget dibaca pada saat weekend atau waktu luang. :-) 

Share
Tweet
Pin
Share
3 comments
Hoaaaammmmm,,,, Hari Raye dah seminggu pun berlalu. Maap, baru hari ini bisa menuliskan postingan Hari Raye. Sebenarnya, dah lama postingan ini berwara-wiri dipikiran gue. Akan tetapi tangan ini malas untuk menuliskannya dan hati ini terasa gelisah untuk mempubliskannya. #galau #apeu

Gue akan menuliskan suasana berHari Raye di Batam dengan Negeri Seberang (Singapore). Alhamdulilah yah, tahun kemarin (2010) gue bisa berhari raye di Negeri Seberang (Singapore). Walaupun jarak antara Kota Batam dan Negeri Seberang tidak terlalu jauh tapi budaya berhari raye sangat berbeda jaaaauuuuhhhhhhh sekali.

Gue sempat sedikit kaget dengan budaya mereka selama berhari raye (Culture Shock). Dan Alhamdulilah yah, di Negeri Seberang gue punya beberapa sodare mare disana (Pak Ciek/ Mak Ciek). Singkat cerita, tahun lalu (2010) gue bersama abang gue mau bersilahturahmi dan berhari raye ke flat Nenek kami yang berada di Bedok (Singapore).

Prestigious banget kan berhari raye ke Negeri Seberang (Singapore) ?! *cuma dalam pikiran gue sih* #songong.


Dan setelah sampai disana, suasana flat nenek gue sudah rame dengan kedatangan tamu - tamu yang masih terikat hubungan family sama nenek gue untuk berhari raye. So, sangat wajar sekali dengan suasana seperti itu di Batam juga. Akan tetapi...


Setelah sejam kemudian...


Tamu - Tamu itu belum juga pergi beranjak untuk bersilahturahmi ke flat sodare mare yang lain. Dan tuan rumah sibuk memasak untuk menjamu tamu yang datang. Inilah, keunikan suasana berhari raye disini. Tuan rumah wajib menyediakan makanan dan tamunya wajib untuk mencicipi makanan yang telah dibuat oleh tuan rumah.


Jenis makanannya, bukan makanan ringan (kue/snack) lho ?! Tapi makanan berat (nasi plus lauk pauknya).


Jadi, setiap kita datang ke flat sodare mare waktu berhari raye. Kita harus wajib memakan makanan yang telah dimasak oleh tuan rumah. Dan tuan rumah wajib menjamu tamu-tamunya dengan memasak makanan. Kebayang nggak tuh, kalo satu hari kita mengunjungi 10 flat sodare mare maka kita wajib mencicipi masakan yang telah dihidangkan oleh tuan rumah. Uhuk...


Terasa banget kan tuh perut isinya bermacam-macam dan FULL...


Dan uniknya lagi, kita sebagai tamu harus berjam-jam berada di flat sodare mare yang lagi kita kunjungi. Minimal 2 jam... Hiks... 


Memang sih harus berlama - lama main ke flat sodare mare. Soalnya, cuma setahun sekali pada waktu berhari raye aja mereka berkunjung bersilahturahmi ke rumah sodare mare... #ngenes


Dan yang lebih uniknya lagi masyarakat melayu yang berhari raye disana, datang bersilahturahmi ke flat sodare mare satu keluarga (Abah + Emak + Anak). Walaupun anaknya sudah bujang/gadis dan belum married wajib ikut bersilahturahmi bersama abah dan emaknya ke flat sodare mare. :-)


Ada sih yang masih berbusana pakaian melayu sekeluarga. Berasa lagi ada di lokasi syuting pilem upin ipin. #lebay

Kalo berHari Raye di Batam kan sepi banget (suasana ramenya cuma sebentar, itupun kalo sodare mare sudah pada ngumpul) dan tamunya hanya numpang lewat aja kerumah. Hehehehee.... Maksudnya, yang penting kita sudah bersalaman sama tuan rumah. So, urusan silahturahminya sudah selesai deh. Mau kita singgah sebentar untuk mencicipi kue atau langsung kabur dengan alasan mau keliling lagi ke rumah tetangga sih sah - sah aja.

Btw, masalah berhari raye kemarin. Kasian yah, yang sudah masak ketupat plus lauk pauknya (29-08-2011) ternyata hari raye-nya dinyatakan besok harinya lagi atau lusa (31-08-2011) dari ketetapan kalender tanggal merah nasional untuk hari raya idul fitri 2011 (30-08-2011).


Dan gue sholat iednya tanggal (30-08-2011) atau lebaran duluan daripada keputusan Kementrian Agama Republik Indonesia. :-)


SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1432 H
MINAL AIDIN WALFAIDZIN
"MOHON MAAF LAHIR DAN BATHIN"


NB: Maap telat daripada tidak ngucapinnya sama sekali. :-)

 
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Alhamdulilah yah sudah dua puluh empat tahun... (01/09/2011) #sujudsyukur. :-)
Sumpah, waktu buat gue nggak terasa banget. *Lagian kalo dirasa-rasa juga nggak ada rasanya :-P* DUA PULUH EMPAT TAHUN Chuy sekarang umur gue !!!. Kalo masalah wajah sih masih kelihatan sweet seventeen tapi kalo disodorkan KTP... Alamak Jang. #gubrak

Makasih yah buat teman - teman dan sodara mare yang udah ngucapin Happy Birthday dan mendoakan gue yang positif melalui dunia maya (facebook, twitter, sms) dan dunia nyata... I LOVE YOU PULL... #weleh-weleh

Heeeemmmmmmmm.... Kalo mau ngomongin ULANG TAHUN. Di keluarga gue nggak pernah yang namanya ngerayainnya. Jadi, nggak ada tuh yang namanya KUE ULANG TAHUN Plus Lilin yang berbentuk angka sesuai usia si empu yang ulang tahun dan KADO... Keluarga gue cool banget yah... #cuekabis.

Dengan bertambahnya usia, otak gue sekarang lebih  berpikir realistis dalam hidup. Harus lebih mementingkan kebutuhan dan mengenyampingkan keinginan. Jadi, daftar keinginan gue sudah terlalu banyak yang harus di pending dan masuk ke waiting list demi  kepentingan umat. Uhuk..... #absurd

Semakin bertambah usia, makin berasa tuh tanggung jawab dan kebutuhan dalam hidup semakin besar. Uang Penghasilan dari kerja harus dibagi - bagi dan dipotong-potong untuk ini, itu dan lain-lain demi kepentingan umat. *tsaaaaahhhhhh, jamaah oooiiii jamaah*

Btw, di tahun ini buanyak teman - teman gue yang seletingan sekolah/kuliah pada menikah dan lanjutin kuliah ke S1. Alhamdulilah yah, yang lanjutin kuliah sudah pada lulus semua dan bergelar sarjana, sedangkan gue ?! Belum salah satu ato kedua-duanya... #ngenes

Kedua kesempatan itu, untuk saat ini belum tepat waktunya buat gue... Masih buanyak yang harus dipertimbangkan dan didahulukan mana yang harus dijadikan prioritas utama. Lagian mau nikah sama siapa coba, jodohnya aja belum ketemu. :-P. Kalo kuliah Insya ALLAH tahun depan. AMIN YA RABBAL ALAMIN.

Semoga tahun depan gue bisa merealisasikan dari salah satu tuntutan hidup diatas. Amin...

Selamat Ulang Tahun To Myself.
Bunyi terompet <-Tettttooteeettt... Totttteeetttt........  

Btw, kenapa postingan Ulang Tahun Ini baru gue publish sekarang. Ayo, ada yang tahu nggak... Heheheheheeeee..................... Soalnya, hari ini (05-09-2011) hari pertama masuk kerja setelah liburan satu minggu kemarin (libur lebaran). 

NB: Gunakanlah fasilitas kantor sebaik-baiknya. :-)     
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Newer Posts
Older Posts

About me


Selamat datang,

Saya hanyalah manusia biasa dan blog ini adalah sepenggalan kisah tentang perjalanan hidup saya yang terekam dalam tulisan.

Salam hangat,

Chai Loekman

Follow Me

  • twitter
  • youtube
  • instagram

Labels

Apartement buku celoteh Film Hostel Hotel Interview jalan - jalan kuliner lomba musik Puisi review tips tukang poto

recent posts

Blog Archive

  • ►  2022 (9)
    • ►  December 2022 (1)
    • ►  November 2022 (2)
    • ►  October 2022 (1)
    • ►  September 2022 (2)
    • ►  February 2022 (3)
  • ►  2021 (10)
    • ►  September 2021 (2)
    • ►  June 2021 (3)
    • ►  May 2021 (3)
    • ►  April 2021 (1)
    • ►  March 2021 (1)
  • ►  2020 (18)
    • ►  December 2020 (3)
    • ►  November 2020 (2)
    • ►  October 2020 (4)
    • ►  September 2020 (7)
    • ►  August 2020 (1)
    • ►  June 2020 (1)
  • ►  2019 (9)
    • ►  November 2019 (1)
    • ►  September 2019 (1)
    • ►  August 2019 (2)
    • ►  June 2019 (3)
    • ►  April 2019 (1)
    • ►  January 2019 (1)
  • ►  2018 (20)
    • ►  December 2018 (2)
    • ►  November 2018 (1)
    • ►  September 2018 (1)
    • ►  August 2018 (1)
    • ►  July 2018 (4)
    • ►  June 2018 (2)
    • ►  May 2018 (2)
    • ►  April 2018 (3)
    • ►  March 2018 (2)
    • ►  January 2018 (2)
  • ►  2017 (22)
    • ►  December 2017 (2)
    • ►  October 2017 (2)
    • ►  August 2017 (2)
    • ►  July 2017 (1)
    • ►  June 2017 (4)
    • ►  May 2017 (3)
    • ►  April 2017 (1)
    • ►  March 2017 (3)
    • ►  February 2017 (1)
    • ►  January 2017 (3)
  • ►  2016 (53)
    • ►  December 2016 (1)
    • ►  November 2016 (7)
    • ►  October 2016 (2)
    • ►  September 2016 (2)
    • ►  July 2016 (4)
    • ►  June 2016 (5)
    • ►  May 2016 (6)
    • ►  April 2016 (7)
    • ►  March 2016 (7)
    • ►  February 2016 (7)
    • ►  January 2016 (5)
  • ►  2015 (28)
    • ►  December 2015 (4)
    • ►  November 2015 (5)
    • ►  October 2015 (2)
    • ►  September 2015 (3)
    • ►  August 2015 (2)
    • ►  July 2015 (2)
    • ►  June 2015 (1)
    • ►  May 2015 (3)
    • ►  April 2015 (3)
    • ►  March 2015 (2)
    • ►  February 2015 (1)
  • ►  2014 (26)
    • ►  November 2014 (1)
    • ►  September 2014 (1)
    • ►  August 2014 (1)
    • ►  July 2014 (3)
    • ►  June 2014 (2)
    • ►  May 2014 (3)
    • ►  April 2014 (5)
    • ►  March 2014 (4)
    • ►  February 2014 (3)
    • ►  January 2014 (3)
  • ►  2013 (66)
    • ►  December 2013 (6)
    • ►  November 2013 (4)
    • ►  October 2013 (3)
    • ►  September 2013 (4)
    • ►  August 2013 (4)
    • ►  July 2013 (5)
    • ►  June 2013 (5)
    • ►  May 2013 (5)
    • ►  April 2013 (7)
    • ►  March 2013 (7)
    • ►  February 2013 (7)
    • ►  January 2013 (9)
  • ►  2012 (58)
    • ►  December 2012 (5)
    • ►  November 2012 (5)
    • ►  October 2012 (5)
    • ►  September 2012 (5)
    • ►  August 2012 (2)
    • ►  July 2012 (7)
    • ►  June 2012 (8)
    • ►  May 2012 (6)
    • ►  April 2012 (1)
    • ►  February 2012 (5)
    • ►  January 2012 (9)
  • ▼  2011 (52)
    • ►  December 2011 (3)
    • ►  November 2011 (5)
    • ►  October 2011 (3)
    • ▼  September 2011 (7)
      • TTM {Telpon Tengah Malam}
      • Si Budi Kecil...
      • Hangover Part II
      • Nasi Liwet
      • Lost In Japan
      • Selamat Hari Raye
      • Dua Puluh Empat
    • ►  August 2011 (4)
    • ►  July 2011 (4)
    • ►  June 2011 (7)
    • ►  May 2011 (3)
    • ►  April 2011 (5)
    • ►  March 2011 (11)

Followers

Total Pageviews

Most Popular

  • Liburan ke Lagoi ala Rakyat Jelata
    Jamaah Oooooiiiii Jamaah… *dilempar jumrah berjamaah* Siapa sih yang nggak suka dengan liburan murah dengan budget minim tapi bisa mel...
  • Liburan Koper ala Ransel ke Pulau Bintan
    Liburan yang paling menyenangkan menurut gue adalah… liburan ala ransel tapi dapat fasilitas ala koper. :-P  Pada ngerti nggak maksu...
  • Hari Untuk Amanda (2010)
    Kegalauan hati Amanda (Fanny Fabriana) dalam menentukan pilihan hatinya pada saat mau menikah 10 hari lagi sangat manis sekali untu...
  • Nyanyian Terakhir Sang Idola
    Wahai... Pemilik nyawaku Betapa lemah diriku ini Berat ujian dariMu Kupasrahkan semua padaMu "Muhasabah Cinta" ~ Iqbal Rois K...
  • Belajar Moto
    Gue sekarang lagi tertarik dengan dunia fotography. Maklum, yang dulunya suka poto-poto narsis bin najis ala lebay bin jijay. Sekarang lebih...

Community

Community
Member of Blogger Kepri

Created with by BeautyTemplates