CAPCHAI

Pages

  • About Me
  • FRIEND'S
  • Contact
Man Ho adalah seorang atlit marathon, kariernya sebagai atlit marathon terhenti semenjak lutut kanannya cedera karena sakit. Tapi kecintaannya didunia marathon tidak pernah pudar dalam jiwanya. Akibat penyakit yang dia derita di lutut kanannya, dia menawarkan diri sebagai pacemaker. Dan kemampuan berlari Man Ho tidak bisa berlari dalam jarak jauh karena kalau dipaksain dia tidak akan bisa berlari lagi selama hidupnya. 

*pacemaker adalah seorang atlit marathon pendamping yang memimpin lari untuk membantu atlit utama marathon ke garis finish*
 
Masa kecil Man Ho tinggal bersama nenek dan adik laki-lakinya, mereka dari keluarga miskin dan orangtuanya sudah meninggal dunia. Cuma mengandalkan kemampuan berlarinya lah dia bisa menghidupi dirinya dan adiknya.

Semenjak Man Ho memutuskan menjadi pacemaker, adiknya tidak pernah lagi untuk menonton abangnya dalam mengikuti pertandingan marathon. Adiknya merasa tidak tega harus melihat abangnya yang harus dipaksakan untuk berlari, itu bisa membahayakan abangnya.

Karier Man Ho sebagai atlit marathon semakin memudar. Beberapa tahun kemudian, dia mencoba untuk membuka usaha restaurant bersama temannya, dan meninggalkan sejenak dunia marathon.

Tahun 2012, Korea Selatan mengirim beberapa atlit untuk mengikuti Olympic Games di London. Dan atlit marathon termasuk yang akan diutus kesana, mereka sudah ada atlit utama marathon yang menjadi perwakilan dari Korea Selatan. Man Ho ditawari oleh pelatihnya yang dulu sebagai pacemaker untuk lomba marathon di Olympic Games 2012.

Tawaran itu pun diambil olehnya. Dan disisipkan konflik di film ini pada saat sesi latihan marathon untuk mengikuti lomba marathon Olympic Games 2012 di London.

Akankah Man Ho akan berhasil mengikuti lomba Marathon Olympic Games 2012 di London ?

Let's see... :-)



Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Semalam (21/06/2012) gue maen ke Gramedia BCS dan cuma bisa liat2 / pegang2 doang tuh buku... *tak sanggup untuk membelinya saat ini*

Yo weslah,,, cuma bisa buat daftar buku yang akan gue beli ketika perekenomian negara membaik...
Nih, listnya :
  1. Fresh Graduate Boss
  2. The Journeys 2
  3. Trave(love)ing
  4. Toga di Tepi Jendela
  5. Sepatu Dahlan
  6. Supernova The Series... (Buku 1 -4)
  7. Anak Sejuta Bintang
  8. Here, After
  9. Sang Penanti
  10. Mockingjay
Semoga buku-buku diatas secepatnya menjadi milik gue... #aminberjamaah   
Share
Tweet
Pin
Share
No comments

Haiyyyaaaaa,,,,,,,,, ternyata harga DVD bajakan di batam sudah pada naik 50%. Jadi, satu keping DVD dijual dengan harga Rp.15.000. Kalo dipikir-pikir nggak ada sih factor yang harus menaikkan harga tuh barang untuk dijual, seharusnya mereka menurunkan harga daripada harus menaikkannya.

Coba deh toke DVD bajakan itu berpikir, sekarang jamannya dah canggih chuy… Sudah banyak orang yang bisa mengakses internet dengan gratis, malahan keberadaan warnetpun terancam. Dulu, harga mau akses internet diwarnet cukup muahal perjamnya. Sekitaran Rp.6000/jam, waktu jaman gue masih mengenakan seragam putih abu-abu. Dan sekarang Cuma Rp.3000/jam.

Nah, pastinya dengan mengakses internet kita bisa download pilem dengan gratis dunkzzzzz… 

Terus, kenapa harga DVD bajakan harus naik ? *tanyakan pada rumput yang bergoyang*


Dan yang paling gue sebel di acara kepotaiment (infotaiment) berita tentang si brondong yang notabene penyanyi dangdut menikah sama si janda yang kaya raya. Setiap hari diberitakan kehidupan rumah tangga mereka yang tidak penting, selalu diliatian rumah mereka yang megah bak istana boneka.  -__-“

Dan yang apesnya lagi, tuh acara kepotaiment disetiap saluran televisi Indonesia selalu ada. Malahan  disiarkan dalam 3 kali sehari (pagi-siang-sore), dan mereka sering memiliki berita yang sama, yang lagi hot-hotnya berita tentang kisah si berondong  diatas tadi.

Emang sih gue suka liat2 juga acara kepotaiment tersebut secara sekilas, tapi gue liat topik beritanya tentang apa dulu. Kalo masalah peluncuran pilem, syuting pilem atau berita yang berbau dunia perpileman. Gue lebih tertarik untuk meyimaknya daripada kehidupan si artis yang tidak penting.


Waktu gue dan teman gue lagi makan di warung pinggir jalan, kami dihampiri oleh 3 orang wanita yang lagi mencari nafkah dengan cara mereka sendiri-sendiri. Pertama, kami dihampiri oleh wanita setengah baya yang bermata sipit. Dia menawarkan kami makanan ringan yang bungkusannya sudah lecek dan tidak pantas untuk dijual lagi. Otomatis, kami langsung menolaknya dong… Tapi dia tetap ngotot untuk kami membelinya, dengan taktik dia berdiri disamping kami cukup lama. Akhirnya, tuh orang pergi juga…

Yang kedua, kami dihampiri oleh wanita yang sudah cukup tua dengan memakai jilbab dan menenteng ember kecil ditangannya. Dan menyodorkannya ke kami untuk mengisi ember tersebut dengan selembaran uang dengan jumlah sukarela. Gue berpaling dan teman gue yang merespone wanita tua tersebut. Setelah dikasih uang sama teman gue, tuh orang bilang terima kasih dan langsung pergi.

Nah, wanita ketiga yang menghampiri kami ini yang menurut gue sangat special dalam mencari nafkah. Awalnya, keberadaan dia menghampiri kami dengan basi basi BLA BLA BLA… Nggak gue respone, cuma anggap sepintas lalu. Pikiran gue, paling sama kayak wanita yang kedua tadi.

Ternyata, dari awal dia menhampiri kami dengan basa basi yang tutur katanya dengan sopan. Kira-kira begini percakapannya:

Ibu itu : “Permisi, ibu cuma mau minta sedekah dari kalian”
Teman Gue: “Ibu mau makan ?”
Gue: *buang muka *
Ibu itu : “nggak nak, alhamdulilah ibu sudah makan tadi dan sudah kenyang. Ibu Cuma mau minta sedekah aja dari kalian. ”
Teman Gue: “Kalo ibu mau makan, duduk disini disamping saya. Nanti, saya pesanin”
Gue: *masih tetap berpaling dan tidak berani meliat muka ibu itu*
Ibu itu : “Tidak nak, terima kasih”
Teman Gue: *dengan suara pelan tanya ke gue* “kau ada duit kecil ?”
Gue: *mengangguk*
Teman Gue: “kasihlah…”
Gue: *keluarin dompet dan memberi ibu itu uang*
Ibu itu : “Terima kasih nak. Maaf, kalo ibu boleh Tanya. Apakah kalian muslim ?”
Gue : “saya yang muslim, kalo dia tidak” *sambil nunjuk ke teman gue*
Ibu itu : *ibu itu langsung mengangkat kedua tangannya, dan mulutnya komat-kamit mendoakan kami *
Gue : *mengangkat kedua tangan dan ikut mengamini doa ibu tersebut*
Teman Gue: *Ikut berdoa dengan menyatukan jari-jari kedua tangan mengepal secara berdoa dalam agama kristen*

*setelah ibu itu selesai mendoakan kami, diapun pamitan untuk pergi*

Nah, yang membuat gue terkesan adalah ibu itu mau memberikan timbal balik kepada orang yang telah memberikan dia sedekah. Walaupun Cuma doa, tapi dia mau berdoa dengan ikhlas untuk kita…
Gue baru pertama kali dihampiri orang yang minta sedekah seperti itu.


Waktu itu begitu cepat berlalu tanpa kita sadari, tak terasa sudah dipertengahan bulan juni. Dan gue masih belum dapat pekerjaan alias menganggur dari awal bulan maret kemaren sampai sekarang. Mengikuti test atau interview dari berberapa perusahaan sudah dijalani, Cuma belum rejekinya kali yah. Mereka belum memberikan kabar selanjutnya untuk test tahap berikutnya.

Semoga awal bulan ini (juli) ato secepatnya dapat peruntungan baru buat gue. Amin… *wish me luck*      
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Happy father day (17-6-2012), walaupun di Indonesia tidak memperingatinya tapi saya akan membuat ulasan film tentang hubungan seorang ayah dengan anaknya. Dan film-film yang akan saya ulas ini, bukan berdasarkan urutan apapun. Cuma secara acak apa yang ada didalam benak saya saja. Yang jelas, film – film ini telah saya tonton.

1. CJ7 (2008)



Seorang ayah yang selalu menasehati anaknya “walaupun kita orang miskin, kita tidak boleh berkelahi, berkata bohong dan mengambil barang yang bukan milik kita”. Pesan moral yang disampaikan difilm ini sangat bijak dan mengena dihati penonton. Dan film yang disutradarai, ditulis dan dilakoni oleh Stephen chow sangat bagus ditonton bersama keluarga tercinta. :-) 

2. The Pursuit of Happyness (2006)



Seorang ayah yang pekerja keras, rajin dan pantang menyerah untuk bangkit dari perekonomian keluarga yang buruk dan akhirnya berhasil untuk hidup yang lebih layak bersama anak tercintanya. Perjuangan will smith perlu diacungin jempol.

3. Ocean heaven (2010)




Seorang ayah yang harus mengurus anaknya yang autis dengan rasa kasih sayang, cinta dan ikhlas. Pernah merasakan putus asa dan mau mengakhiri hidup bersama anaknya yang autis, tapi tindakan itu gagal. Dan dia menyesali perbuatan itu, lalu membuat rencana yang lebih baik lagi demi kelangsungan hidup anaknya yang autis ke depan.

4. Warrior (2011)



Seorang ayah yang dulu memiliki sifat yang keras, pemabuk dan pemarah. Sehingga dia diceraikan oleh istrinya, dan hubungan keluarganya menjadi berantakan. Kedua putranya pun trauma untuk hidup bersama sang ayah. Kini sang ayah menyesali perbuatan yang dulu terhadap keluarganya, akan kah sang ayah mendapatkan kesempatan kedua bagi putra-putranya ?

5. Somewhere (2010)



Seorang ayah yang berprofesi sebagai actor yang terkenal, tapi tidak membuat kehidupan pribadinya menjadi bahagia. Malahan jiwanya merasa sepi dan kosong, tapi kehidupannya mulai berubah ketika dia harus mengasuh putrinya yang masih berusia anak-anak. Kedekatan mereka sangat manis untuk disimak.

6. Finding nemo (2003)



Seorang ayah yang bersifat sangat protectif kepada anaknya. Maklum, sang anak adalah keturunan satu-satunya yang dia miliki. Dan mereka harus berpisah dalam keadaan tertentu, sang ayah pun sedih harus kehilangan sang anak yang disayangi dan dicintainya. Apakah mereka akan bertemu kembali ?

7. Martian Child (2007)



Seorang laki-laki yang berhasil merasakan menjadi seorang ayah, sedangkan seorang anak kecil yang berhasil merasakan memiliki seorang ayah. Mereka memiliki sifat yang sama yaitu pengkhayal tingkat tinggi tentang makhluk asing diluar angkasa khususnya diplanet Mars. Tidak ada hubungan kandung diantara mereka, tapi kasih sayang dan cinta mereka berdua sangat tulus.

8. New Perfect two (2012)



Seorang ayah yang tidak sadar kalo dia memiliki anak dari istrinya. Sang Istri dulu meninggalkan dia begitu saja selama enam tahun, dan kini datang memberitahukan dan menitipkan anaknya ke ayahnya. Sang anak tidak tahu kalo dia akan dititipkan bersama ayah kandungnya. Kedekatan mereka sangat natural dan memorable.

9. The Descendants (2011)



Seorang ayah yang sibuk dengan pekerjaannya dan urusan keluarga dinomor duakan. Sejak, sang istri harus menginap karena koma dirumah sakit akibat kecelakaan. Maka dia yang harus mengurus keluarga, disinilah dia baru tersadar kehilangan moment-moment sebagai ayah kepada kedua putrinya. Akibat kejadian ini, sang ayah lebih dekat kepada anak-anaknya.

10. Real steel (2011)



Seorang ayah yang memiliki karakter keras kepala, belagu dan songong sama seperti sang anak. Karakter mereka menyatu dan memberikan tontonan yang menghibur.

Apakah teman – teman memiliki referensi film yang lain tentang hubungan seorang ayah ke anaknya ?
Share
Tweet
Pin
Share
No comments

Usaha por untuk menyakinkan hati  ja harus gue acungin jempol. Tidak mudah memang untuk ja menerima por sebagai kekasih. Karena, setelah berpacaran selama 7 tahun dan diputusin begitu saja oleh mantan pacarnya. Membuat ja patah hati dan trauma untuk menjalin hubungan dengan orang lain.

Dan perbedaan usia por yang lebih muda 7 tahun dari ja, membuat dirinya berat untuk menerima por sebagai kekasih.

Film Thailand ini banyak dramanya daripada komedinya, jalan ceritanya pun juga masuk akal. Mengangkat kisah cinta yang berbeda usia, khususnya usia perempuannya lebih tua daripada lelakinya. Ja berumur 31 tahun, sedangkan por 24 tahun.

Dan yang membuat gue lebih suka dari segi ceritanya adalah karakter si por tidak dipaksain untuk menjadi lebih dewasa. Dia tetap menjadi diri dia sendiri dengan karakter yang memang sesuai dengan usianya. Masih kelihatan galau dan labil…

Dan yang paling gue gemes pada orang P.H.P (Pemberi Harapan Palsu) seperti mantan kekasihnya ja, sudah menjalin hubungan selama 7 tahun tapi tidak berani untuk memutuskan menikah. Malahan, dia meminta untuk mengakhiri hubungan mereka. -____-"

Kalo dipikir-pikir, apalagi yang harus ditunggu oleh mantan pacarnya ja untuk menikah. Dia memiliki wajah yang tampan, karier yang bagus sebagai pilot dan usia yang sudah matang untuk menikah. Cuma kekurangannya adalah dia tidak memiliki mental yang besar untuk berani mengambil keputusan untuk menjalani hubungan yang lebih serius alias pernikahan.   

Hikmah yang gue ambil dari film ini adalah cinta itu tidak memandang umur, kalo kita merasa nyaman untuk menjalani hubungan dengan dirinya. Kenapa kita harus membohongi diri sendiri kalo kita benar - benar cinta sama dia dan menutupi perasaan cinta itu demi gengsi dari ejekan orang sekitar. :-)

Dan dibutuhkan mental yang besar dalam diri kita untuk memutuskan menikah, masalah kesiapan materi nomor 2. :-p

Film yang lumayan untuk ditonton dan memiliki jalan cerita yang bagus. Cheeerrssss..........

    
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Wah, dah lama banget gue nggak kepoin masalah kuliner. Dan yang akan gue kepoin kuliner kali ini adalah MACARONI PANGGANG buatan Na Macaroniez .

Macaroni panggang
Kalo soal rasa, gue mau pinjam istilah pak bondan "Maknyussss". Kemaren, gue pesan macaroni panggang kornet dan ukurannya yang medium. Masalah harga terjangkaulah... Kalo yang ini cuma Rp.18000. Dan porsinya cukuplah buat makan siang. :-)

Macaroni Panggang yang telah dipotong-potong

Kalo teman-teman ada yang mau nyobain, bisa pesan ke facebooknya Na Macaroniez atau ke twitternya @na_macar10oniez


Selamat Mencicipi... :-)

 
Share
Tweet
Pin
Share
2 comments
Hi guys...

Kemaren gue dan keluarga jalan - jalan ke pasar seken aviari - batu aji - batam. Seru juga lho jalan - jalan kesana. Padahal tidak ada yang mau dicari, cuma iseng liat-liat barang disana. Suasana disana rame... Baik pengunjungnya, penjualnya dan barang2nya. :-)

Kemaren, belum ada yang gue beli disana, soalnya belum ber-eksplorasi lebih jauh tempatnya. Maklum, kalo jalan sama keluarga kita tidak bebas mau jalan sana - sini untuk mengeksprolari tempat dan barang2 yang dijual.

Gue sih orangnya nggak gengsian beli barang. Apakah itu barangnya harus bermerk/tidak ato baru/bekas, yang penting sesuai kebutuhan dan nyaman dipakai. :-)

Kemaren, gue dan keluarga cuma berkunjung ke toko seken pecah belah. Itupun karena yang jual tetangga kita yang dulu. Jadi sedikit bernostalgia disana.

Mau liat bagaimana suasana disana... #cekidot





Iseng potoin boneka yang dijual...

      
Share
Tweet
Pin
Share
No comments

Kedua film ini memiliki tema yang sama yaitu tentang drama keluarga yang menitikberatkan hubungan antara ayah dan anak. Dan gue pun menontonnya dalam minggu – minggu ini, jadi ulasan kedua film ini digabungkan biar hemat. :-p

Dari segi cerita, film ini sangat jauh berbeda. Martian Child adalah film Hollywood dan jalan cerita yang disajikan hubungan antara ayah dan anaknya tanpa hubungan sedarah atau kandung, sedangkan New Perfect Two adalah film Taiwan dan mereka memang memiliki hubungan sedarah atau kandung.

*Gue jadi pengen cepat-cepat nikah dan memiliki anak sehingga tidak kalah kerennya dengan bapak2 muda di kedua film ini* #ahay

Mari kita ulas kedua film ini… :-)

  • Martian Child (2007)
David (John Cusack) dan Dennis (Bobby Coleman) memiliki sifat yang sama yaitu mereka suka mengkhayal tentang makhluk angkasa. Dengan khayalan itu, David berhasil menjadi seorang penulis novel yang sukses. Sehingga novelnya difilmkan.

David telah menikah selama 2 tahun bersama istrinya. Dan mereka belum dikaruniai seorang anak, mereka berdua setuju akan mengadopsi seorang anak laki-laki yang bernama Dennis dari panti asuhan. Masalah pengapdosian anak ini sudah diatur semua oleh istrinya, tapi sayang istrinya David keburu meninggal dunia.

David tetap mengapdosi Dennis walaupun tanpa istrinya. Dennis ini memiliki karakter yang sangat unik, selain suka mengkhayal, dia juga suka bersembunyi dalam kardus dan tidak mau bergaul bersama teman-temannya. Dia merasa, dia adalah makhluk dari planet Mars dan kulitnya tidak boleh kena sinar matahari. Selain itu, dia selalu memakai tali pinggang magnet yang terbuat dari kumpulan kaleng bekas minuman soda biar dia ditarik oleh gravitasi bumi dan akan selalu menginjak tanah tanpa harus melayang.

Keunikan karakter Dennis ini dimanfaatkan oleh David untuk menulis novelnya yang kedua tentang anak dari planet Mars.

Sebenarnya Dennis ini adalah anak yang cerdas dan keingintahuannya tentang sains atau Ilmu Pengetahuan Alam sangat tinggi. Dia suka memfoto dan mengumpulkan barang-barang yang dianggapnya aneh dan dapat digunakannya dalam bereksperimen. 

Dengan karakternya yang unik ini, kelakuan Dennis dipermasalahkan dalam sekolahnya. Sehingga dia dikeluarkan dari sekolah.

Hubungan David dan Dennis semakin hari semakin dekat sehingga membuat David merasakan menjadi seorang ayah. Sedangkan Dennis merasakan menjadi seorang anak dan seakan mereka memiliki hubungan sedarah atau sekandung.




Dan diakhir cerita kita akan mengetahui kenapa si Dennis tidak mau menjadi makhluk Bumi dan merasa dirinya lebih nyaman menjadi makhluk Mars. 

Hhhhmmmmmmmmmmm……… Kira-kira apakah alasan dennis seperti itu ? 

  • New Perfect Two (2012)
Ah Bee (Vic Chou) adalah seorang pembalap motor. Kariernya berakhir setelah enam tahun silam, pada saat perlombaan motor yang terakhir dia ikuti dan terjadi kecelakaan. Maka, bukan kariernya aja yang harus berakhir tapi pernikahannya pun harus kandas bersama sang istri.

Istrinya meninggalkan Ah Bee dan pergi entah kemana tanpa kabar berita.  Semenjak kejadian itu, kehidupan Ah Bee menjadi memburuk. Setiap hari yang dia lakukan hanya mabuk-mabukan, judi dan menempelkan selembaran kertas tentang info istrinya yang hilang ke seluruh kota.

Enam tahunpun berlalu, tiba-tiba sang istri menjumpai Ah Bee dalam suatu bar. Disitulah, dia memberikan kabar bahwa dia dulu sempat hamil dan sekarang memiliki seorang anak laki-laki yang berusia enam tahun. Dan ayahnya adalah Ah Bee, sang istri ada keperluan sehingga harus menitipkan BinBin ke Ah Bee. 

Jiawei (Mini Yang) tidak bilang ke BinBin (Xiao Xiaobin) bahwa dia akan dititipkan sama ayah kandungnya. Jiawei Cuma berpesan ke BinBin bahwa dia akan bertemu ayah kandungnya apabila dia melihat 2 pelangi yang muncul secara bersamaan.

Lokasi syuting film ini sangat bagus dan indah… Apalagi pemandangan dari rumah Ah Bee yang diatas bukit hijau dengan pemandangan ke bawah laut biru. :-)

Akting BinBin pun cukup menggemaskan, kekompakan yang mereka lakukan berdua sangat memorable dan so sweet sebagai seorang ayah dan anak.

 

Jalan cerita kedua film ini sangat ringan dan menyentuh. Dan layak disaksikan bersama keluarga tercinta… :-)
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Newer Posts
Older Posts

About me


Selamat datang,

Saya hanyalah manusia biasa dan blog ini adalah sepenggalan kisah tentang perjalanan hidup saya yang terekam dalam tulisan.

Salam hangat,

Chai Loekman

Follow Me

  • twitter
  • youtube
  • instagram

Labels

Apartement buku celoteh Film Hostel Hotel Interview jalan - jalan kuliner lomba musik Puisi review tips tukang poto

recent posts

Blog Archive

  • ►  2022 (9)
    • ►  December 2022 (1)
    • ►  November 2022 (2)
    • ►  October 2022 (1)
    • ►  September 2022 (2)
    • ►  February 2022 (3)
  • ►  2021 (10)
    • ►  September 2021 (2)
    • ►  June 2021 (3)
    • ►  May 2021 (3)
    • ►  April 2021 (1)
    • ►  March 2021 (1)
  • ►  2020 (18)
    • ►  December 2020 (3)
    • ►  November 2020 (2)
    • ►  October 2020 (4)
    • ►  September 2020 (7)
    • ►  August 2020 (1)
    • ►  June 2020 (1)
  • ►  2019 (9)
    • ►  November 2019 (1)
    • ►  September 2019 (1)
    • ►  August 2019 (2)
    • ►  June 2019 (3)
    • ►  April 2019 (1)
    • ►  January 2019 (1)
  • ►  2018 (20)
    • ►  December 2018 (2)
    • ►  November 2018 (1)
    • ►  September 2018 (1)
    • ►  August 2018 (1)
    • ►  July 2018 (4)
    • ►  June 2018 (2)
    • ►  May 2018 (2)
    • ►  April 2018 (3)
    • ►  March 2018 (2)
    • ►  January 2018 (2)
  • ►  2017 (22)
    • ►  December 2017 (2)
    • ►  October 2017 (2)
    • ►  August 2017 (2)
    • ►  July 2017 (1)
    • ►  June 2017 (4)
    • ►  May 2017 (3)
    • ►  April 2017 (1)
    • ►  March 2017 (3)
    • ►  February 2017 (1)
    • ►  January 2017 (3)
  • ►  2016 (53)
    • ►  December 2016 (1)
    • ►  November 2016 (7)
    • ►  October 2016 (2)
    • ►  September 2016 (2)
    • ►  July 2016 (4)
    • ►  June 2016 (5)
    • ►  May 2016 (6)
    • ►  April 2016 (7)
    • ►  March 2016 (7)
    • ►  February 2016 (7)
    • ►  January 2016 (5)
  • ►  2015 (28)
    • ►  December 2015 (4)
    • ►  November 2015 (5)
    • ►  October 2015 (2)
    • ►  September 2015 (3)
    • ►  August 2015 (2)
    • ►  July 2015 (2)
    • ►  June 2015 (1)
    • ►  May 2015 (3)
    • ►  April 2015 (3)
    • ►  March 2015 (2)
    • ►  February 2015 (1)
  • ►  2014 (26)
    • ►  November 2014 (1)
    • ►  September 2014 (1)
    • ►  August 2014 (1)
    • ►  July 2014 (3)
    • ►  June 2014 (2)
    • ►  May 2014 (3)
    • ►  April 2014 (5)
    • ►  March 2014 (4)
    • ►  February 2014 (3)
    • ►  January 2014 (3)
  • ►  2013 (66)
    • ►  December 2013 (6)
    • ►  November 2013 (4)
    • ►  October 2013 (3)
    • ►  September 2013 (4)
    • ►  August 2013 (4)
    • ►  July 2013 (5)
    • ►  June 2013 (5)
    • ►  May 2013 (5)
    • ►  April 2013 (7)
    • ►  March 2013 (7)
    • ►  February 2013 (7)
    • ►  January 2013 (9)
  • ▼  2012 (58)
    • ►  December 2012 (5)
    • ►  November 2012 (5)
    • ►  October 2012 (5)
    • ►  September 2012 (5)
    • ►  August 2012 (2)
    • ►  July 2012 (7)
    • ▼  June 2012 (8)
      • Pacemaker (2011)
      • Buku Pending
      • Celoteh Random
      • Film Tentang Seorang Ayah
      • 30 and fabulous (2011)
      • Macaroni Panggang
      • Pasar Seken
      • Martian Child (2007) And New Perfect Two (2012)
    • ►  May 2012 (6)
    • ►  April 2012 (1)
    • ►  February 2012 (5)
    • ►  January 2012 (9)
  • ►  2011 (52)
    • ►  December 2011 (3)
    • ►  November 2011 (5)
    • ►  October 2011 (3)
    • ►  September 2011 (7)
    • ►  August 2011 (4)
    • ►  July 2011 (4)
    • ►  June 2011 (7)
    • ►  May 2011 (3)
    • ►  April 2011 (5)
    • ►  March 2011 (11)

Followers

Total Pageviews

Most Popular

  • Liburan ke Lagoi ala Rakyat Jelata
    Jamaah Oooooiiiii Jamaah… *dilempar jumrah berjamaah* Siapa sih yang nggak suka dengan liburan murah dengan budget minim tapi bisa mel...
  • Liburan Koper ala Ransel ke Pulau Bintan
    Liburan yang paling menyenangkan menurut gue adalah… liburan ala ransel tapi dapat fasilitas ala koper. :-P  Pada ngerti nggak maksu...
  • Hari Untuk Amanda (2010)
    Kegalauan hati Amanda (Fanny Fabriana) dalam menentukan pilihan hatinya pada saat mau menikah 10 hari lagi sangat manis sekali untu...
  • Nyanyian Terakhir Sang Idola
    Wahai... Pemilik nyawaku Betapa lemah diriku ini Berat ujian dariMu Kupasrahkan semua padaMu "Muhasabah Cinta" ~ Iqbal Rois K...
  • Belajar Moto
    Gue sekarang lagi tertarik dengan dunia fotography. Maklum, yang dulunya suka poto-poto narsis bin najis ala lebay bin jijay. Sekarang lebih...

Community

Community
Member of Blogger Kepri

Created with by BeautyTemplates