CAPCHAI

Pages

  • About Me
  • FRIEND'S
  • Contact
Sudah beberapa hari ini cuaca di Tanjung Balai Karimun berkabut. Jarak pandang disekitar baik siang maupun malam ditutupi oleh kabut. Dengan adanya kabut ini, saya bernafas pun terasa sesak karena udara yang saya hirup tidak sehat. Hari ini kabutnya lebih tebal dari hari kemaren atau yang terparah, membuat pernafasan saya semakin sesak.

Kepo punya  kepo, kabut ini kiriman dari hasil pembakaran hutan di wilayah Sumatra. Tadi saya sempat baca berita dimedia online, kalo negara tetangga kita (Singapore) sudah komplen ke pemerintahan kita tentang pencemaran lingkungan ini (kabut). Memang setiap tahun diwilayah Provinsi Kepulauan Riau dan daerah sekitarnya selalu terkirim kabut kiriman dari wilayah Sumatra. Hehheheeeeee......... Kalo di Jakarta selalu dapat banjir kiriman dari kota-kota tetangganya setiap tahun, sedangkan kami disini selalu dapat kabut kiriman dari wilayah Sumatra setiap tahunnya. -____-" *Tuhan itu memang adil* 

Etapi, dengan adanya kabut ini jadi berasa kayak berada dinegeri diatas awan. #tepokjidat

Dibawah ini poto penampakan kabut yang berada diperusahaan tempat saya bekerja....

Biasanya tuh laut kelihatan biru, etapi ini jadi putih & berkabut

Karena cuaca lagi berkabut jadi management perusahaan ditempat saya bekerja mewajibkan setiap karyawan untuk memakai masker.

Poto Karyawan ALAY
Semoga kabut ini cepat berlalu, sehingga saya bisa bernafas dengan lega lagi. Amin...

Share
Tweet
Pin
Share
1 comments
*Alhamdulilah yah, postingan Wisata Kuliner : "3 in 1" sudah memasuki part keempat. :-)*

Postingan kuliner yang akan saya bahas kali ini, harga makanannya cukup muahal bagi anak kost seperti saya. Kalo baru habis gajian dan makannya sekali sebulan nggak masalah lah, asalkan jangan tiap hari makan disini. *kantong bolong* 

Etapi, walaupun harga makanannya cukup muahal bagi saya. Rasa makanan dan tempatnya, sebanding lah sama harganya. :-)

1. Kedai Kopi


Kedai Kopi ini tempatnya unik banget, ala-ala jadul (jaman dulu). Saya suka konsep cafe-nya, kalo makan disini berasa berada dijaman tempo dulu. Jaman-jaman dimana Siti Nurbaya lagi kesemsem sama Samsul Bahri. #absurd #lelucongaring

Share
Tweet
Pin
Share
1 comments
Sebuah kenangan memang tidak akan pernah hilang dari ingatan kita. Mau kenangan terindah atau terburuk sekali pun didalam hidup kita,  dia akan tetap terekam dengan baik didalam memori kepala kita. Sebuah perusahaan Lacuna menyediakan jasa untuk menghilangkan sebuah kenangan bersama seseorang. Apabila kenangan itu terhapus, maka orang tersebut tidak akan kembali bisa mengingat kenangan bersama orang yang ingin dihapus dari ingatannya.

Joel (Jim Carrrey) merasa aneh terhadap mantan pacarnya Clementine (Kate Winslet), ketika si Joel untuk bertemu dengan Clementine ditempat kerjanya. Seolah-olah, Clementine tidak pernah mengenal atau pernah ada hubungan yang special dengan Joel. Memang, waktu saat bertemu itu si Clementine sudah punya pacar baru.

Si Joel pun merasa bingung dengan kelakukannya si Climentine yang seperti itu. Kebingungan Joel terjawab juga pada saat sebuah surat dari perusahaan Lacuna mengirim surat pemberitahuan kepadanya. Bahwa, disurat itu menyatakan Climentine sudah menghapus semua kenangan bersamanya.

Joel merasa sedih dan patah hati. Keesokan harinya  Joel mendatangi perusahaan Lacuna untuk menghapus kenangan bersama Climentine didalam memori kepalanya. Dan waktu proses penghapusan kenangan bersama Climentine didalam memori kepala si Joel tidak berjalan mulus. Karena didalam hati kecil yang paling dalam Joel, dia masih menyimpan rasa cinta terhadap Climentine.    

Jalan ceritanya cukup membingungkan bagi saya, karena alur cerita maju mundur. Dan membuat saya harus mengulang lagi menonton film ini setelah selesai. Tapi, ada kesenangan tersendiri bagi saya setelah mengerti maksud dari film ini. :-)

Film yang cukup berat dan harus memiliki mood yang baik pas waktu menonton film ini. Kalo tidak akan merasa membosankan dan tidak mengerti sama sekali maksud dari film ini.

*Akh, kalo namanya jodoh nggak bakalan kemana. Walaupun kenangan bersama doi terhapus tapi tetap dipertemukan sama TUHAN dan merasakan jatuh cinta lagi dengan jalan cerita yang berbeda. :-)* 
Share
Tweet
Pin
Share
No comments

Alhamdulilah, disini (Tanjung Balai Karimun) sudah ada bioskop 3D. Walaupun kecil tapi lumayanlah buat saya untuk melepaskan kerinduan akan keberadaan Bioskop Twenty One. :-) 

Bioskop 3D ini belum lama keberadaannya di Tanjung Balai Karimun. Kira-kira baru 2 ato 3 bulan yang lalu resmi dibuka. Dan saya cukup penasaran dengan adanya Bioskop 3D ini, lihat poster yang mereka pajang ditepi jalan dan didepan gedung mereka. Hati ini semakin menggebu-gebu untuk mengetahui seperti apa mereka akan menjamu saya nantinya. Hehehehehehee...

Akan tetapi saya malas untuk mampir sebentar ato bersilahturahmi ke Bioskop 3D ini. Padahal, dihati ini sudah rindu setengah mati untuk menonton pilem di Bioskop. Belum ada mood, terus ditambah dalam benak saya pasti muahal harga tiketnya. Soalnya, ini baru pertama kali ada di Tanjung Balai Karimun..

Entah kesambet setan apa, semalam saya lewat didepan rukonya terpintas mampir sebentar untuk melihat situasi dan kondisi Bioskop 3D-nya. Karena sudah terlanjut basah saya berada didalam sana, saya memutuskan untuk mencoba menonton pilem yang akan mereka putar.

Menu pilem yang mereka putar dibagi dua, siang sampe sore untuk pilem 3D yang berdurasi 15 menit. Sedangkan malam harinya untuk pilem 3D yang full time. Itu pun cuma 2 kali waktu penayangan dimalam hari. Kata petugasnya, kalo kita beli tiket sebagai orang pertama untuk menonton pilem 3D full time dimalam hari. Orang tersebut berhak untuk memilih judul pilem yang akan ditonton, jadi pembeli tiket orang kedua dan seterusnya harus mengikuti pilem yang telah dipilih oleh orang pertama. :-)

Share
Tweet
Pin
Share
No comments
*Aimak, dah musim duren sama rambutan si chai masih jomblo juga. #jomblokronis*

Alhamdulilah, semalam (02/06/2013) saya bisa melihat kebun duren dan memakan buahnya dengan lahap. :-)

Disini (Tanjung Balai Karimun) lagi musim belah duren dan rambutan. Pohon duren lagi berbuah banyak dan pemilik kebon tinggal menunggu jatuh buah durennya aja. Sedangkan pohon rambutan juga lagi berbuah lebat, tapi buahnya masih kecil dan berwarna hijau.

Dan saya baru tahu SODARA-SODARA... Buah duren itu kalo sudah masak, dia akan jatuh sendiri dari pohonnya. Bukan kita panjat / jolok buahnya terus diperam sampe masak, seperti buah mangga ato pisang. -_______-" 

*maklum, si chai anak kota yang jarang banget makan duren dan bahkan lihat pohon duren yang berbuah lebat juga baru semalam*

Ah, pantesan aja ada istilah "Nunggu durian runtuh / jatuh".












Bonus lirik lagunya mbak jupe - belah duren...

Makan duren dimalam hari
Paling enak dengan kekasih 
Dibelah bang dibelah 
Enak bang silahkan dibelah

Reff: 

Jangan lupa mengunci pintu
Nanti ada orang yang tau 
Pelan-pelan dibelah 
Enak bang silahkan dibelah

Semua orang pasti suka belah duren 
Apalagi malam pengantin
Sampai pagi pun yo wis ben
Yang satu ini durennya luar biasa

Bisa bikin bang ga tahan 
Sampai-sampai ketagihan
Kalo abang suka tinggal belah saja
Kalo abang mau tinggal bilang saja

Back to Reff:

Makan duren dimalam hari 
Paling enak dengan kekasih 
Dibelah bang dibelah
Enak bang silahkan dibelah
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Newer Posts
Older Posts

About me


Selamat datang,

Saya hanyalah manusia biasa dan blog ini adalah sepenggalan kisah tentang perjalanan hidup saya yang terekam dalam tulisan.

Salam hangat,

Chai Loekman

Follow Me

  • twitter
  • youtube
  • instagram

Labels

Apartement buku celoteh Film Hostel Hotel Interview jalan - jalan kuliner lomba musik Puisi review tips tukang poto

recent posts

Blog Archive

  • ►  2022 (9)
    • ►  December 2022 (1)
    • ►  November 2022 (2)
    • ►  October 2022 (1)
    • ►  September 2022 (2)
    • ►  February 2022 (3)
  • ►  2021 (10)
    • ►  September 2021 (2)
    • ►  June 2021 (3)
    • ►  May 2021 (3)
    • ►  April 2021 (1)
    • ►  March 2021 (1)
  • ►  2020 (18)
    • ►  December 2020 (3)
    • ►  November 2020 (2)
    • ►  October 2020 (4)
    • ►  September 2020 (7)
    • ►  August 2020 (1)
    • ►  June 2020 (1)
  • ►  2019 (9)
    • ►  November 2019 (1)
    • ►  September 2019 (1)
    • ►  August 2019 (2)
    • ►  June 2019 (3)
    • ►  April 2019 (1)
    • ►  January 2019 (1)
  • ►  2018 (20)
    • ►  December 2018 (2)
    • ►  November 2018 (1)
    • ►  September 2018 (1)
    • ►  August 2018 (1)
    • ►  July 2018 (4)
    • ►  June 2018 (2)
    • ►  May 2018 (2)
    • ►  April 2018 (3)
    • ►  March 2018 (2)
    • ►  January 2018 (2)
  • ►  2017 (22)
    • ►  December 2017 (2)
    • ►  October 2017 (2)
    • ►  August 2017 (2)
    • ►  July 2017 (1)
    • ►  June 2017 (4)
    • ►  May 2017 (3)
    • ►  April 2017 (1)
    • ►  March 2017 (3)
    • ►  February 2017 (1)
    • ►  January 2017 (3)
  • ►  2016 (53)
    • ►  December 2016 (1)
    • ►  November 2016 (7)
    • ►  October 2016 (2)
    • ►  September 2016 (2)
    • ►  July 2016 (4)
    • ►  June 2016 (5)
    • ►  May 2016 (6)
    • ►  April 2016 (7)
    • ►  March 2016 (7)
    • ►  February 2016 (7)
    • ►  January 2016 (5)
  • ►  2015 (28)
    • ►  December 2015 (4)
    • ►  November 2015 (5)
    • ►  October 2015 (2)
    • ►  September 2015 (3)
    • ►  August 2015 (2)
    • ►  July 2015 (2)
    • ►  June 2015 (1)
    • ►  May 2015 (3)
    • ►  April 2015 (3)
    • ►  March 2015 (2)
    • ►  February 2015 (1)
  • ►  2014 (26)
    • ►  November 2014 (1)
    • ►  September 2014 (1)
    • ►  August 2014 (1)
    • ►  July 2014 (3)
    • ►  June 2014 (2)
    • ►  May 2014 (3)
    • ►  April 2014 (5)
    • ►  March 2014 (4)
    • ►  February 2014 (3)
    • ►  January 2014 (3)
  • ▼  2013 (66)
    • ►  December 2013 (6)
    • ►  November 2013 (4)
    • ►  October 2013 (3)
    • ►  September 2013 (4)
    • ►  August 2013 (4)
    • ►  July 2013 (5)
    • ▼  June 2013 (5)
      • Kabut Pasti Berlalu
      • Wisata Kuliner : "3 in 1" part 4
      • Eternal Sunshine Of The Spotless Mind (2004)
      • Bioskop 3D
      • Musim Duren
    • ►  May 2013 (5)
    • ►  April 2013 (7)
    • ►  March 2013 (7)
    • ►  February 2013 (7)
    • ►  January 2013 (9)
  • ►  2012 (58)
    • ►  December 2012 (5)
    • ►  November 2012 (5)
    • ►  October 2012 (5)
    • ►  September 2012 (5)
    • ►  August 2012 (2)
    • ►  July 2012 (7)
    • ►  June 2012 (8)
    • ►  May 2012 (6)
    • ►  April 2012 (1)
    • ►  February 2012 (5)
    • ►  January 2012 (9)
  • ►  2011 (52)
    • ►  December 2011 (3)
    • ►  November 2011 (5)
    • ►  October 2011 (3)
    • ►  September 2011 (7)
    • ►  August 2011 (4)
    • ►  July 2011 (4)
    • ►  June 2011 (7)
    • ►  May 2011 (3)
    • ►  April 2011 (5)
    • ►  March 2011 (11)

Followers

Total Pageviews

Most Popular

  • Liburan ke Lagoi ala Rakyat Jelata
    Jamaah Oooooiiiii Jamaah… *dilempar jumrah berjamaah* Siapa sih yang nggak suka dengan liburan murah dengan budget minim tapi bisa mel...
  • Liburan Koper ala Ransel ke Pulau Bintan
    Liburan yang paling menyenangkan menurut gue adalah… liburan ala ransel tapi dapat fasilitas ala koper. :-P  Pada ngerti nggak maksu...
  • Hari Untuk Amanda (2010)
    Kegalauan hati Amanda (Fanny Fabriana) dalam menentukan pilihan hatinya pada saat mau menikah 10 hari lagi sangat manis sekali untu...
  • Nyanyian Terakhir Sang Idola
    Wahai... Pemilik nyawaku Betapa lemah diriku ini Berat ujian dariMu Kupasrahkan semua padaMu "Muhasabah Cinta" ~ Iqbal Rois K...
  • Belajar Moto
    Gue sekarang lagi tertarik dengan dunia fotography. Maklum, yang dulunya suka poto-poto narsis bin najis ala lebay bin jijay. Sekarang lebih...

Community

Community
Member of Blogger Kepri

Created with by BeautyTemplates