CAPCHAI

Pages

  • About Me
  • FRIEND'S
  • Contact
Sebenarnya, saya orang tidak terlalu menargetkan sesuatu dalam hidup. Kadang batin ini merasa lelah untuk mengejar dunia yang tiada habisnya untuk dikejar. Makin bertambah usia makin woles dalam berambisi, lebih bisa mengontrol diri untuk memenuhi keinginan daripada kebutuhan. 

Tapi tahun depan saya akan mencoba untuk membuat resolusi atau target dalam hidup. Biar saya punya tujuan dalam hidup yang harus dikejar, saya harus berlari untuk mengejar itu semua biar tidak ketinggalan sama teman - teman yang lain.

Sengaja saya menuliskannya dan mempostingkannya diblog ini biar ketika saya lelah dan ingin menyerah saya bisa membaca-baca lagi resolusi yang telah saya buat ini untuk bangkit atau semangat kembali. Saya orangnya anti banget mengumbar-umbar masalah pribadi untuk khalayak ramai. Ada rasa malu didalam diri saya untuk mengutarakan keinginan saya kepada orang lain. 

Beberapa dalam postingan baru diblog ini saja, saya tidak membagikan linknya ke berbagai media sosial yang saya miliki. Makanya viewernya setiap postingan menjadi lebih sedikit pengunjungnya. Tapi hati ini lebih lega karena kembali ke fitrah saya dalam menulis blog. Jauh dari kata komersil, dan sekarang blog ini untuk media curhatan atau cerita perjalanan kehidupan saya aja. *Tapi, kalo ada tawaran job untuk menulis boleh juga dinkz... :-D* 

Ternyata saya ini orangnya cepat sekali melupakan kejadian yang telah terjadi didalam kehidupan saya, iya memori dalam otak saya cepat menghilang dan tertimpa dengan kejadian yang baru. Makanya saya harus menulis karena beberapa tahun kedepan saya bisa membaca kembali cerita perjalanan kehidupan saya diblog ini.

Baiklah, terlalu banyak intro curhatannya mari saya menulis sesuai dengan judulnya.

Resolusi 2019
  • Sehat

    Sehat akan saya bagi dalam tiga bagian yaitu sehat jasmani, rohani dan ekonomi. 

1. Sehat Jasmani

Setiap pagi atau sore hari, saya harus berolahraga dengan gerakan-gerakan sederhana yang menghabiskan waktu 10 - 15 menit. Sudah saya lakukan sampai saat ini dan semoga akan berkelanjutan sampai seterusnya. Terkadang suka bolos juga sih karena malas tubuh ini untuk bergerak. :-(

Makanan pun sekarang saya jaga. Tidak seperti dulu, semuanya dilahap. Boleh lah sekali-kali makan yang tidak sehat tapi jangan keseringan atau setiap hari. Sekarang saya makan dengan nasi hitam, sarapan pagi dengan sayur-sayuran dan umbi-umbian yang direbus. 

2. Sehat Rohani

Setelah jasmani saya sehat, jiwa saya juga harus sehat. Saya harus banyak membaca al-quran berserta terjemahannya setiap hari dan banyak-banyakin datang ke kajian juga minimal seminggu sekali. 

3. Sehat Ekonomi

Perekonomian saya juga harus sehat, harus banyak sedekah dan menabung. Jangan terlalu boros juga untuk mengeluarkan uang yang tidak terlalu penting. Dan saya lagi mengembangkan channel youtube saya untuk dikomersilkan sehingga bisa nambah pemasukan. Hehehehehehheeee.... 

Semoga tahun depan channel youtube saya bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah. Amin... *Mohon bantu diamini yah...*

  • Traveling
Saya tidak menargetkan mau jalan - jalan kemana lagi tahun depan. Yah, kalo dibilang mau kemana saya bakalan bilang pengen ke Sumatra Barat khususnya Payakumbuh. Kenapa saya mau ke Sumatra Barat ? Karena saya mau menutupi perjalanan saya di Pulau Sumatra, saya sudah pernah ke Sumatra Selatan (Palembang, Lahat dan Pagaralam) dan ke Sumatra Utara (Medan dan Danau Toba). Nah, ke Sumatra Baratnya aja yang belum...

Dan pengen ke kasmir juga dinkz... Karena pemandangan alamnya bagus dan budget tidak terlalu mahal juga untuk kesana. Tapi itu semua cuma sekedar pengen aja yah sodara-sodari ku sebangsa dan setanah air... Bukan yang ditargetkan saya harus kesana juga, traveling sudah tidak menjadi prioritas dalam kehidupan saya. Cuma hanya sekedar numpang lewat, tapi kalo diendorse sih mau...

  • Karier
Nah, ini yang susah saya targetkan. Karena jalannya masih belum jelas, untuk saat ini status saya karyawan kontrak di Perusahaan Swasta. Dan saya targetnya mau menjadi karyawan tetap di Perusahaan BUMN yang bergerak dibagian gas. *Semoga Allah mengabulkan doa saya yang ini... Amin*

  • Pendamping Hidup
Targetnya saya menikah di Tahun depan sebelum bulan September... *Amin Ya ALLAH...*

  • Channel Youtube
Semoga channel youtube saya berkembang dengan pesat baik subscriber maupun viewer-nya dan membuat konten yang bermanfaat.
 
  • Sholat 5 Waktu
Sholat lima waktunya harus dijaga tidak boleh ada yang bolong - bolong lagi dan diutamakan sholat di Masjid.

  • Membahagiakan Kedua Orang Tua
Terutama ibu saya, pengen ajak beliau berlibur dan menginap di Hotel buat leyeh-leyeh manjah.

Sudah, sekian dulu resolusi saya di Tahun 2019.
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Saya membuat postingan ini tujuannya bukan mau riya atau pamer, tapi saya benar-benar mau bercerita pengalaman saya pertama kali melihat Kabah. Pertama kali saya sampai di kota Mekkah pada malam hari tepatnya pas waktu sholat Isya. Karena penginapan rombongan umroh saya dekat sekali dengan pasar dan jalan menuju ke Masjid Masjidil Haram maka Bus mau masuk ke hotelnya digunakan aturan buka tutup jalan. 

Jadi, kalau waktu solat Bus tidak diperbolehkan masuk karena terlalu banyak orang yang berjalan berbondong-bondong ke Masjid Masjidil Haram. 

Karena keramaian itulah Bus dilarang masuk dan dibuat aturan buka tutup jalan demi keamanan para pejalan kaki. Pas malam minggu saya melaksanakan ibadah Umroh pertama kali dari Madinah ke Mekkah dan miqotnya di Bir Ali. Lama perjalanan kurang lebih enam jam menggunakan Bus. Sesampainya di Hotel rombongan umroh saya langsung diarahkan untuk makan malam dan pembagian kamar hotel. 

Satu kamar dihuni oleh empat orang dan teman sekamarnya masih sama seperti pembagian di hotel Madinah. 

Oiya, saya masih menggunakan pakaian Ihram dan harus jaga kesuciannya tidak boleh kena wangi-wangian. Setelah makan malam dan pembagian kamar selesai, rombongan umroh saya melanjutkan untuk ibadah Umroh yaitu tawaf, sai dan tahalul di Masjid Masjidil Haram. Karena kami belum solat maghrib dan isya jadi kedua solat itu dijamak. Dan kami solat jamak maghrib dan isya terlebih dahulu sebelum melakukan tawaf. 

Hati saya penasaran untuk melihat kabah, karena kami solat bukan yang berhadapan langsung dengan kabah. Masih didalam Masjid yang tidak terlihat kabahnya. Barulah selesai solat jamak maghrib dan isya kami berjalan menuju kabah untuk tawaf. Disitulah pertama kali saya melihat kabah, perasaan saya melihat kabah dengan perasaan yang biasa saja alias hambar. Tidak ada getaran atau terharu, perasaan saya sama seperti melihat  bangunan yang biasa pada umumnya. 

Sedangkan ada beberapa orang dari rombongan umroh saya sudah menetaskan air mata dan terharu. Tapi kenapa saya biasa aja yah ?!. Berarti ada yang salah didalam diri saya.

Setelah tawaf, sai dan tahalul saya berdoa didalam hati kepada ALLAH, "Ya ALLAH getarkan lah hati ini untuk melihat kabah". Saya merasa ada yang salah didalam diri saya, kami selesai melaksakan ibadah umroh jam satu malam dan setelah itu langsung kembali ke Hotel untuk istirahat.

Sudah diniatin dari hotel nanti solat subuh saya mau solat didepan kabah langsung. Tapi kenyataannya saya tidak bisa karena pintu masuk ke kabah sudah ditutup sama petugasnya. Jadi saya cuma dapat tempat solat di lantai dua tapi masih bisa melihat kabah. 

Hati ini masih biasa saja melihat kabah dan belum ada getarannya. Setelah selesai solat subuh, saya berniat untuk beritikaf didalam Masjid Masjidil Haram. Pintu mau menuju ke kabah sudah dibuka sama petugasnya. Dan saya langsung turun mencari tempat untuk duduk didepan kabah beritikaf. Dalam hati saya membaca tasbih, tahmid, tahlil dan takbir berkali-kali barulah hati saya bergetar dan air mata saya mengalir begitu saja dengan sendirinya. 

Semakin banyak saya membaca tasbih, tahmid, tahlil dan takbir didalam hati semakin deras air mata saya yang keluar. Padahal disekitaran saya tidak ada yang menangis, cuma saya seorang diri yang menangis. Langsung saya berdoa meminta ampun kepada ALLAH dan lebih deras nangisnya lagi ketika saya mengingat dosa-dosa saya.

Entah kenapa hati saya menjadi lunak dan sensitif. Ketika saya membaca ayat alquran yang membahas iri atau dengki saya langsung merasa itu saya banget dan saya menangis lagi. Yah, begitulah... Cukup lama saya beritikaf dan menangis seorang diri.

Cuma dihari itu aja saya menangis melihat kabah dan hari-hari selanjutnya tidak. Hati saya menjadi lega dan plong ketika melihat kabah. 

Begitulah cerita saya... :-)



         
Share
Tweet
Pin
Share
1 comments
Newer Posts
Older Posts

About me


Selamat datang,

Saya hanyalah manusia biasa dan blog ini adalah sepenggalan kisah tentang perjalanan hidup saya yang terekam dalam tulisan.

Salam hangat,

Chai Loekman

Follow Me

  • twitter
  • youtube
  • instagram

Labels

Apartement buku celoteh Film Hostel Hotel Interview jalan - jalan kuliner lomba musik Puisi review tips tukang poto

recent posts

Blog Archive

  • ►  2022 (9)
    • ►  December 2022 (1)
    • ►  November 2022 (2)
    • ►  October 2022 (1)
    • ►  September 2022 (2)
    • ►  February 2022 (3)
  • ►  2021 (10)
    • ►  September 2021 (2)
    • ►  June 2021 (3)
    • ►  May 2021 (3)
    • ►  April 2021 (1)
    • ►  March 2021 (1)
  • ►  2020 (18)
    • ►  December 2020 (3)
    • ►  November 2020 (2)
    • ►  October 2020 (4)
    • ►  September 2020 (7)
    • ►  August 2020 (1)
    • ►  June 2020 (1)
  • ►  2019 (9)
    • ►  November 2019 (1)
    • ►  September 2019 (1)
    • ►  August 2019 (2)
    • ►  June 2019 (3)
    • ►  April 2019 (1)
    • ►  January 2019 (1)
  • ▼  2018 (20)
    • ▼  December 2018 (2)
      • Resolusi 2019
      • Perasaan Saya Ketika Pertama Kali Melihat Kabah
    • ►  November 2018 (1)
    • ►  September 2018 (1)
    • ►  August 2018 (1)
    • ►  July 2018 (4)
    • ►  June 2018 (2)
    • ►  May 2018 (2)
    • ►  April 2018 (3)
    • ►  March 2018 (2)
    • ►  January 2018 (2)
  • ►  2017 (22)
    • ►  December 2017 (2)
    • ►  October 2017 (2)
    • ►  August 2017 (2)
    • ►  July 2017 (1)
    • ►  June 2017 (4)
    • ►  May 2017 (3)
    • ►  April 2017 (1)
    • ►  March 2017 (3)
    • ►  February 2017 (1)
    • ►  January 2017 (3)
  • ►  2016 (53)
    • ►  December 2016 (1)
    • ►  November 2016 (7)
    • ►  October 2016 (2)
    • ►  September 2016 (2)
    • ►  July 2016 (4)
    • ►  June 2016 (5)
    • ►  May 2016 (6)
    • ►  April 2016 (7)
    • ►  March 2016 (7)
    • ►  February 2016 (7)
    • ►  January 2016 (5)
  • ►  2015 (28)
    • ►  December 2015 (4)
    • ►  November 2015 (5)
    • ►  October 2015 (2)
    • ►  September 2015 (3)
    • ►  August 2015 (2)
    • ►  July 2015 (2)
    • ►  June 2015 (1)
    • ►  May 2015 (3)
    • ►  April 2015 (3)
    • ►  March 2015 (2)
    • ►  February 2015 (1)
  • ►  2014 (26)
    • ►  November 2014 (1)
    • ►  September 2014 (1)
    • ►  August 2014 (1)
    • ►  July 2014 (3)
    • ►  June 2014 (2)
    • ►  May 2014 (3)
    • ►  April 2014 (5)
    • ►  March 2014 (4)
    • ►  February 2014 (3)
    • ►  January 2014 (3)
  • ►  2013 (66)
    • ►  December 2013 (6)
    • ►  November 2013 (4)
    • ►  October 2013 (3)
    • ►  September 2013 (4)
    • ►  August 2013 (4)
    • ►  July 2013 (5)
    • ►  June 2013 (5)
    • ►  May 2013 (5)
    • ►  April 2013 (7)
    • ►  March 2013 (7)
    • ►  February 2013 (7)
    • ►  January 2013 (9)
  • ►  2012 (58)
    • ►  December 2012 (5)
    • ►  November 2012 (5)
    • ►  October 2012 (5)
    • ►  September 2012 (5)
    • ►  August 2012 (2)
    • ►  July 2012 (7)
    • ►  June 2012 (8)
    • ►  May 2012 (6)
    • ►  April 2012 (1)
    • ►  February 2012 (5)
    • ►  January 2012 (9)
  • ►  2011 (52)
    • ►  December 2011 (3)
    • ►  November 2011 (5)
    • ►  October 2011 (3)
    • ►  September 2011 (7)
    • ►  August 2011 (4)
    • ►  July 2011 (4)
    • ►  June 2011 (7)
    • ►  May 2011 (3)
    • ►  April 2011 (5)
    • ►  March 2011 (11)

Followers

Total Pageviews

Most Popular

  • Liburan ke Lagoi ala Rakyat Jelata
    Jamaah Oooooiiiii Jamaah… *dilempar jumrah berjamaah* Siapa sih yang nggak suka dengan liburan murah dengan budget minim tapi bisa mel...
  • Liburan Koper ala Ransel ke Pulau Bintan
    Liburan yang paling menyenangkan menurut gue adalah… liburan ala ransel tapi dapat fasilitas ala koper. :-P  Pada ngerti nggak maksu...
  • Hari Untuk Amanda (2010)
    Kegalauan hati Amanda (Fanny Fabriana) dalam menentukan pilihan hatinya pada saat mau menikah 10 hari lagi sangat manis sekali untu...
  • Nyanyian Terakhir Sang Idola
    Wahai... Pemilik nyawaku Betapa lemah diriku ini Berat ujian dariMu Kupasrahkan semua padaMu "Muhasabah Cinta" ~ Iqbal Rois K...
  • Belajar Moto
    Gue sekarang lagi tertarik dengan dunia fotography. Maklum, yang dulunya suka poto-poto narsis bin najis ala lebay bin jijay. Sekarang lebih...

Community

Community
Member of Blogger Kepri

Created with by BeautyTemplates